Bahaya Kecanduan Facebook dan Twitter
2 Situs terbesar ini
memang sangat berpengaruh di zaman teknologi sekarang ini. Berkat kedua situs
tersebut kita dapat berkomunikasi tanpa harus bertatap muka. Kita dapat
mengobrol dengan teman-teman yang mungkin sudah sangat jarang kita temui,
berkenalan dengan orang lain, melakukan bisnis dan sebagainya. Akan tetapi,
tahukah Anda bahwa dibalik kelebihan facebook dan twitter mempunyai pengaruh psikologis
yang besar terhadap invidu yang kecanduan??
PENGERTIAN DARI OCD ( OBSESSIVE COMPULSIVE DISORDER)
OCD disini
bukanlah puasa yang diterapkan oleh Deddy Carbouzier, tapi sebuah penyakit
mental yang ditandai dengan ciri-ciri sering memikirkan sesuatu hal
berulang-ulang dan melakukan perbuatan secara berulang-ulang.
Obsessive Compulsive
Disorder-OCD merupakan suatu gangguan anxietas di mana pikiran dipenuhi dengan
pemikiran yang menetap dan tidak dapat dikendalikan dan individu dipaksa untuk
terus-menerus mengulang tindakan tertentu, menyebabkan distress yang signifikan
dan mengganggu keberfungsian sehari-hari. Obsesi adalah pikiran, impuls,
dan citra yang mengganggu dan berulang yang muncul dengan sendirinya serta
tidak dapat dikendalikan, walaupun demikian biasanya tidak selalu tampak
irasional bagi individu yang mengalaminya.
Kompulsi adalah perilaku atau tindakan mental repetitif yang mana seseorang
merasa didorong untuk melakukannya dengan tujuan untuk mengurangi ketegangan
yang disebabkan pikiran-pikiran obsesif atau untuk mencegah terjadinya suatu
bencana. Aktivitas tersebut tidak berhubungan secara realistis dengan tujuan
yang ada atau jelas berlebihan.
Selengkapnya >> Pengertian OCD Menurut Psikologi <<
HUBUNGAN OCD DENGAN FACEBOOK DAN TWITTER
Menurut Dr. Pam
Spurr, pakar perilaku, situs jejaring sosial seperti misalnya Facebook dan
Twitter ternyata bisa membuat seseorang terkena penyakit yang tergolong
gangguan kejiwaan ini. Kebiasaan atau rutinitas yang sering bermain Facebook
walaupun hanya sekedar melihat, mengecek, atau memperbaharui status bisa
membuat perasaan Anda cemas dan ingin terus melakukannya. Jika kebiasaan
ini terus dibiarkan, maka otak Anda akan merasa selalu terdorong untuk
melakukan hal tersebut, yang pada akhirnya akan mempengaruhi mental dan
kebiasaan hidup Anda sehari-hari. (health.kompas)
Beberapa pertanyaan
tentang facebook
The Bergen Facebook
Addiction Scale terdiri dari 6 pernyataan yang berhubungan dengan
pemakaian Facebook. Keenam pernyataan tersebut adalah sebagai berikut, seperti
dikutip dari Gizmag, Jumat (30/8/2013).
1. Anda menghabiskan banyak waktu untuk memikirkan Facebook dan merencanakan penggunaan Facebook?
2. Anda merasa harus membuka Facebook, terus dan terus lagi?
3. Anda memakai Facebook untuk melupakan masalah pribadi?
4. Anda telah mencoba untuk mengurangi waktu Facebook-an tetapi tak pernah berhasil?
1. Anda menghabiskan banyak waktu untuk memikirkan Facebook dan merencanakan penggunaan Facebook?
2. Anda merasa harus membuka Facebook, terus dan terus lagi?
3. Anda memakai Facebook untuk melupakan masalah pribadi?
4. Anda telah mencoba untuk mengurangi waktu Facebook-an tetapi tak pernah berhasil?
5. Anda menjadi
gelisah dan bermasalah jika dilarang buka Facebook?
6. Anda menggunakan Facebook begitu sering hingga memberi pengaruh negatif pada pekerjaan atau studi Anda?
Cara menggunakannya, seseorang yang diyakini kecanduan Facebook diminta untuk memberi skor antara 1-5 untuk masing-masing pernyataan, sesuai dengan kondisi yang dialaminya. Skor (1) berarti sangat jarang, (2) jarang, (3) Kadang-kadang, (4) sering, dan (5) sangat sering.
Bila seseorang menjawab minimal 4 pernyataan dengan skor 4 ke atas, maka orang tersebut sudah bisa dikatakan kecanduan Facebook. Berdasarkan penelitian terhadap 423 pelajar, pengukuran ini dinilai akurat oleh para ilmuwan. (health.detik)
6. Anda menggunakan Facebook begitu sering hingga memberi pengaruh negatif pada pekerjaan atau studi Anda?
Cara menggunakannya, seseorang yang diyakini kecanduan Facebook diminta untuk memberi skor antara 1-5 untuk masing-masing pernyataan, sesuai dengan kondisi yang dialaminya. Skor (1) berarti sangat jarang, (2) jarang, (3) Kadang-kadang, (4) sering, dan (5) sangat sering.
Bila seseorang menjawab minimal 4 pernyataan dengan skor 4 ke atas, maka orang tersebut sudah bisa dikatakan kecanduan Facebook. Berdasarkan penelitian terhadap 423 pelajar, pengukuran ini dinilai akurat oleh para ilmuwan. (health.detik)
Sekian artikel saya tentang
0 komentar:
Posting Komentar